Sebelum membahas nilai Pendidikan yang Terkandung dalam Ibadah Aqiqah, mari kita baca dulu penjelasan di bawah ini yang akan mempermudah kita memahami hikmah aqiqah.
Baca Juga: Aqiqah Enak di Kota Jogja
Dalil Kandungan Pendidikan yang Terkandung dalam Ibadah Aqiqah
Dalam kitab al-Fiqh al-Islamy wa Adillatuhu: disebutkan tentang hikmah Aqiqah adalah:
Artinya: “Ungkapan syukur kepada Allah Swt atas diberi rezeki seorang anak. Menumbuhkan keutamaan berbagi dan sifat kedermawanan. Melembutkan hati keluarga, kerabat dan para sahabat dengan mengumpulkan mereka dengan makan bersama. Menebarkan kasih sayang, cinta kasih dan kebersamaan” (Az-Zuhaili, tt:285).
Dengan demikian, Aqiqah sama sekali bukan semata- mata acara makan. Praktiknya bisa jadi mengesankan begitu, namun esensinya jauh lebih luas daripada penafsiran acara makan. Sebagaimana dituturkan oleh Dokter.
Abdullah Nashih Ulwan dalam novel tarbiyatul Aulad fi Al- Islam, hikmah aqiqah itu antara lain:
( 1) Aqiqah ialah sesuatu pengorbanan yang hendak mendekatkan anak pada Allah di masa dini dia menghisap hawa;
( 2) Aqiqah ialah tebusan untuk anak dari bermacam bencana, sebagaimana Allah sudah menebus Ismail as dengan hewan sembelihan yang besar;
( 3) Selaku pembayaran hutang anak supaya nanti di hari kiamat dia dapat berikan syafaat kepada kedua orang tuanya;
( 4) Ialah media menunujukan rasa syukur atas keberhasilan melakukan syariat Islam serta bertambahnya generasi muslim; serta
( 5) Mempererat tali persaudaraan di antara sesama anggota warga. Dalam perihal aqiqah bisa jadi semacam wahana untuk berlangsungnya komunikasi serta interaksi sosial yang sehat( Asrori, 1998: 99- 100).
Dalam hadits ada nilai-nilai pembelajaran yang terkandung dalam ibadah aqiqah, ialah:
( a) Penanaman Nilai- nilai Sosial( Pembelajaran Sosial). Dengan disembelihkan hewan aqiqah sekalian mengundang warga dekat buat makan bersama, menampilkan kalau perihal ini dicoba buat membangun kebersamaan serta persaudaraan dalam Islam. Pula tercantum pengajaran tentang kepedulian serta kepekaan sosial, berbagi dengan fakir miskin dan mengarahkan berartinya Sillaturrahmi;
( b) Nilai Kesehatan;
( c) Dengan dicukurnya rambut pada hari ke 7, diharapkan dia berkembang dengan rambutnya yang baru, sebab sepanjang dalam isi bunda bercampur dengan darah serta lain sebagainya, hingga dihari diaqiqahkan itu pula dicukur rambutnya;
( d) Penanaman Nilai Akhlak( Pembelajaran Akhlak) semacam pengajaran tentang bersyukur atas nikmat yang Allah karuniakan, berdo’ a bagian dari akhlak yang terpuji, penanaman nilai Keimanan( Pembelajaran Keimanan), aktivitas membaca ayat suci al- Qur’ an, menanamkan kecintaan kepada Nabi melalui shalawat, pemberian nama yang baik, sebab nama merupakan do’ a, substansi Doa menyembelih aqiqah, penanaman nilai pengorbanan,
mengaqiqahkan anak dengan mempertaruhkan harta, serta menyembelih hewan aqiqah tersebut seakan- akan menyembelih sifat- sifat kebinatangan yang terdapat pada anak.
Demikian penjelasan kami terkait nilai Pendidikan yang Terkandung dalam Ibadah Aqiqah.
Baca Juga: Aqiqah Anak Laki-laki Murah dan Komplit